Selasa, 26 Januari 2016

Asal Mula Dracula

copas lagi

Setelah Zombie, berikut ini sejarah Dracula yang direkayasa kaum non-muslim :

Mohon izin sharing

Siapa Dracula?

Beberapa sumber menyebutkan bahwa eksistensi Dracula sebagai figur nyata telah dibiaskan secara sengaja dengan keberadaan kisah fiksi vampir karya novelis Inggris abad-19, Abraham Bram Stoker, yang terbit pada tahun 1895. Sehingga tidak banyak orang yang mengetahui bahwa Dracula ‘benar-benar’ ada, dan bukan vampir penghisap darah. Walaupun mungkin kekejamannya telah menginspirasi berbagai kisah selama berabad-abad bahwa dia adalah peminum darah.

Dracula hidup sezaman dengan Muhammad Al-Fatih, dia hanya setahun lebih tua dari penakluk Konstantinopel ini. Dracula lahir tahun 1431 (Al-Fatih tahun 1432). Dia adalah salah seorang penguasa Wallachia (sekarang bagian selatan Romania). Nama aslinya Vlad. Dalam sejarah dia adalah Vlad III. Bapaknya juga bernama Vlad, tepatnya Vlad II. Bapaknya Dracula ini punya gelar Dracul (Rumania: Draco = Naga), karena dia adalah salah satu dari anggota Ordo Naga. Dracul-ae bermakna putra Dracul.

Selengkapnya : https://www.facebook.com/photo.php?fbid=527658323948231&set=a.408359475878117.86585.408329109214487&type=1&relevant_count=1

KRONOLOGIS SINGKAT PENAKLUKAN DRACULA

• Sejak berumur 13 tahun, vlad III dracul dan adiknya radu cel frumos, dijadikan jaminan bagi keseiaan ayahnya terhadap kesultanan utsmani

• Berbeda dgn adiknya yg memilih menjadi muslim, Vlad III malah memendam kebencian terhadap Islam dan terhadap ayahnya yg mau tunduk pada Islam.

• Dalam hatinya, Vlad III selalu cari cara untuk menelikung kaum Muslim dan memngembalikan kehormatan ordo naga yg dilantik penguasa kristen.

• Sampai pada suatu waktu dia memiliki kesempatan utk menjadi pasukan menuju wallachia utk membebaskan tanahnya yg dijajah pihak Hungaria

• Tak lama kemudian dracula membelot dari pasukan Islam, membunuhi semua pasukan yg membantunya menguasai kembali wallachia, ia khianat

• Tatkala mengetahui kejadian ini, Sultan Al-Fatih tugaskan Hamzah Pasha untuk membawa 10.000 pasukannya untuk membawa dracula ke istanbul

• Dengan kejeniusan perangnya dan kelicikan strateginya, 10.000 pasukan hamzah pasha dipancang, dan ditegakkan laksana hutan mayat

• Tatkala Sultan Al-Fatih berjalan menuju tempat itu pada 1461, terkejutlah ia saat melihat 10.000 mayat yg dipancang dengan kejam

• Masing2 mereka ditusuk dari dubur, lalu ujungnya ada yg keluar dari mulut, kepala, leher, bahkan dadanya, ditegakkan laksana hutan

• Mayat2 kaum Muslim itu sudah membusuk, 10.000 orang, dan mayat Hamzah Pasha dipancang paling tinggi untuk menggambarkan pangkatnya

• Getir menyelimuti dada Sultan Al-Fatih, penghinaan dan penyiksaan yang sangat luar biasa kejamnya dilakukan oleh Vlad III Dracul

• Semenjak itu dia dijuluki Vlad sang pemancang (vlad the impaler) dan bram stoker terinspirasi kekejaman itu untuk novelnya

• Setelah kejadian itu, Sultan Al-Fatih menugaskan 90.000 pasukannya untuk mengepung dracula di kastilnya, dengan adik dracula sebagai komandan

• Pada 1462 cetatea poenari dikepung kaum Muslim, kastil yg menjulang tinggi di bukit itu jadi saksi pertempuran malam (atacul de noapte).

• Atas izin Allah, Radu Cel Frumos berhasil menguasai Wallachia kembali, mengembalikannya pd Islam dan menghentikan kakaknya

• Pada sekitar 1476, Dracula terlibat dalam perang dgn tentara spahi utsmani yg dikirim oleh Sultan Al-Fatih di dekat Bucharest.

• Disana Dracula berhasil dipenggal. kepalanya dipercaya dibawa ke Istanbul, dihadapkan kepada al-fatih sebagai bukti kematiannya

• Kepalanya adalah bukti bahwa org yg bengis dan haus darah ini benar-benar telah mati, sedangkan badannya dikubur di biara snagov

Siapa pahlawan yang berusaha dihapuskan oleh Barat tersebut?

Tidak lain Sultan Mahmud II Sang Sultan merupakan penakluk Konstantinopel yang sekaligus penakluk Dracula. Ialah yang telah mengalahkan dan memenggal kepala Dracula di tepi Danua Snagov.

Sumber :
Buku “Muhammad Al-Fatih 1453” – Ustadz Feliz Siauw
Buku “Dracula, Pembantai Umat Islam dalam Perang Salib” – Hyphatia Cneajna
Makalah Bedah Buku “Drakula dan Perang Salib” di Auditorium Fakultas Ilmu Budaya UGM – Ragil Nugroho

Tidak ada komentar:

Posting Komentar